![]() |
Foto : Bupati Aceh Tenggara, H. M. Salim Fakhry, SE., MM., mengeluarkan Surat Edaran Nomor: 400/276/2025 |
Menghadapi musim kemarau panjang dan cuaca panas ekstrem yang melanda wilayah Aceh Tenggara dalam beberapa bulan terakhir, Bupati Aceh Tenggara, H. M. Salim Fakhry, SE., MM., mengeluarkan Surat Edaran Nomor: 400/276/2025 yang mengimbau seluruh masyarakat untuk membaca Surat Yasin dan menggelar doa bersama guna memohon turunnya hujan.
Imbauan tersebut ditujukan kepada seluruh camat, pengulu kute, serta pengurus masjid dan mushalla se-Kabupaten Aceh Tenggara. Dalam surat edaran itu, Bupati menyitir firman Allah SWT dalam Surat Nuh ayat 10-11 yang artinya:
"Maka aku berkata (kepada mereka), 'Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu'".
Tiga Hari Beruntun
Kegiatan membaca Surat Yasin dan doa bersama dijadwalkan berlangsung selama tiga malam berturut-turut, mulai Kamis, 31 Juli hingga Sabtu, 2 Agustus 2025.
Waktu pelaksanaannya dimulai pukul 18.45 WIB atau setelah shalat Maghrib, dan digelar serentak di seluruh masjid dan mushalla yang ada.
Masyarakat diminta mengikuti kegiatan ini dengan khusyuk bersama para tokoh agama, imam, perangkat desa, Babinsa, Kamtibmas, dan tokoh masyarakat lainnya.
Jika hujan belum turun usai kegiatan tersebut, pelaksanaan shalat istisqa juga akan diadakan, musim kemarau ini juga menimbulkan musibah kebakaran lahan perkebunan warga Kabupaten Aceh Tenggara.
Koordinasi dan Dokumentasi
Dalam edaran tersebut, Bupati juga meminta kepada seluruh camat untuk mengoordinasikan dan mendokumentasikan kegiatan tersebut, serta mengirimkannya ke grup OPD sebagai bentuk pelaporan kegiatan.
Imbauan ini mendapat perhatian luas dari masyarakat sebagai bentuk ikhtiar spiritual dalam menghadapi kondisi kekeringan yang mulai berdampak pada kehidupan warga, terutama dalam sektor pertanian dan ketersediaan air bersih.
Social Plugin